• UGM
  • IT Center
Universitas Gadjah Mada Pusat Manajemen Pengetahuan
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Gadjah Mada
  • Home
  • Tentang
  • Manajemen Pengetahuan
  • Forum Diskusi
  • Beranda
  • Uncategorized
  • KM:Singkongku Daya Hidupku: Pengabdian Masyarakat Mahasiswa Teknik Pertanian untuk Desa Selopamioro

KM:Singkongku Daya Hidupku: Pengabdian Masyarakat Mahasiswa Teknik Pertanian untuk Desa Selopamioro

  • Uncategorized
  • 12 September 2018, 04.16
  • Oleh: andrew
  • 1

Banyaknya impor bahan pangan dan berubahnya gaya hidup membuat produk-produk pangan dalam negeri tersingkirkan. Banyak orang  lebih memilih produk luar yang dipandang lebih baik dalam segi kualitas maupun kuantitasnya. Secara tidak langsung, hal tersebut mempengaruhi kondisi produsen pangan lokal home industry maupun kelompok wirausaha rumah tangga yang berskala kecil karena harus bersaing keras dengan produk impor yang semakin mendominasi pasar di Indonesia.
Mahasiswa Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) UGM yang tergabung dalam Perhimpunan Mahasiswa Teknik Pertanian (PERMATETA) menawarkan solusi yang dikemas pada kegiatan Sekolah Tani PERMATETA. Sekolah tani ini diselenggarakan tiga seri dengan rangkaian tema tentang mocaf.

Peserta dan Panitia Sekolah Tani Singkongku Daya Hidupku

Pada hari sabtu tanggal 14 April 2018 dilaksanakan sekolah tani PERPATETA seri pertama yang bertujuan memberdayakan masyarakan khususnya petani muda untuk mengembangkan inovasi baru guna meningkatkan kualitas dan kuantitas pangan lokal Indonesia. Disamping itu diharapkan peserta sekolah tani  mengembangkan usaha produk pangan lokal.  Kegiatan sekolah tani seri pertama meliputi pengenalan dan pembuatan tepung mocaf yang disampaikan oleh saudari Ajeng mahasiswa DTPB angkatan 2014 yang sudah berpengalaman dalam pembuatan mocaf. Ketrampilannya membuat mocaf pernah membawa Mbak Ajeng mengikuti PIMNAS.

Acara Sekolah Tani pertama  ini dilaksanakan di Balai Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul. Peserta kegiatan adalah ibu ibu warga desa Selopamioro. Desa Selopamioro mempunyai tingkat produktivitas singkong yang cukup tinggi namun harga jualnya masih rendah. Untuk meningkatkan roda perekonomian warga sekitar, sekolah tani diharapkan dapat memicu ide kreatif dan semangat warga Selopamioro. Antusias warga desa Selopamioro sangat baik ditunjukkan dengan keaktifan dalam tanya jawab serta mengikuti percobaan pembuatan mocaf.

Suasana Sekolah Tani Mocaf

Sumber: Departemen Pengabdian Masyarakat PERMATETA

Editor: Murtiningrum

Comment (1)

  1. A WordPress Commenter 6 years ago

    Hi, this is a comment.
    To get started with moderating, editing, and deleting comments, please visit the Comments screen in the dashboard.
    Commenter avatars come from Gravatar.

Universitas Gadjah Mada

Pusat Manajemen Pengetahuan

DEPARTEMEN TEKNIK PERTANIAN & BIOSISTEM
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jln. Flora 1. Bulaksumur 55281 Yogyakarta Indonesia
  tpb@ugm.ac.id
  +62-274-563-542
  +62-274-563-542

© KMC - Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju